Sasar Penyandang Disabilitas, KPU Lamsel Berkomitmen Berikan Mobilisasi Penuh

20 July 2024

Lamsel, negerikoe.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Selatan kembali memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat di Kecamatan Sidomulyo. Kali ini KPU menyasar kepada masyarakat berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas.

Pada kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pilkada 2024 dengan segmen Pemilih Disabilitas, KPU Lamsel menggandeng Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Lamsel.

Pada acara yang dilangsungkan di Balai Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomulyo, Sabtu (20/7/2024). Kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilukada 2024 tersebut dipimpin oleh Komisioner KPU Lamsel Kordinator Divisi Partisipasi Masyarakat dan SDM, Irsan Didi.

Irsan menjelaskan, KPU memberikan akses dan fasilitas penuh kepada pemilih disabilitas untuk memberikan hak politiknya, baik dalam proses sosialisasi maupun pelaksanaan di tempat pemungutan suara.

“Hak pilih merupakan hak semua warga Indonesia untuk memberikan suaranya dalam pemilu dan sebagai wujud partisipasi warga dalam proses demokrasi, tidak terkecuali pemilih yang berkebutuhan khusus,” ungkap Irsan.

“Sehingga, hak tersebut harus dijaga mulai dari mendaftarkan hak pilihnya, melakukan sosialisasi, dan memberikan layanan pada saat pemungutan suara berlangsung,” imbuhnya.

Irsan menambahkan, pada Pemilu lalu tingkat partisipasi pemilih disabilitas hanya mencapai 48% dari total 1,386 pemilih. Untuk itu, melalui sosialisasi secara masif yang dilakukan KPU akan dapat mendongkrak jumlah partisipasi dari para pemilih berkebutuhan khusus tersebut.

“Dari data pemilu  yang masuk kemarin jumlah pemilih disabilitas mencapai 1.386 pemilih. Namun tingkat partisipasinya hanya 48%,” ungkapnya.

“Maka melalui sosialisasi secara masif ini. Kita berharap tingkat partisipasi dari pemilih disabilitas dapat naik. Kita tidak muluk-muluk, target bisa mencapai 80%,” harapnya dapat tercapai di pemilukada 2024 mendatang.

Untuk dapat mewujudkan target tersebut, KPU Lamsel akan memaksimalkan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat khususnya dari para pemilih yang berkebutuhan khusus.

“Kami akan memobilisasi penuh bagi para penyandang disabilitas. Saya harap nanti teman-teman PPK, PPS dan KPPS siap melalukan pendampingan mulai dari mendaftarkan hak pilihnya, sosialisasi dan pada saat pemungutan suara berlangsung,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua PPDI Lampung Selatan, Suroto mengungkapkan, saat ini para penyandang disabilitas yang terdaftar di PPDI ada sebanyak 200 orang, dan seluruhnya telah berhasil tercoklit.

“Saat ini kami memiliki 200 anggota yang terdaftar di PPDI Lamsel. Namun untuk pendampingan, PPDI akan terus berkomitmen untuk dapat mengcover seluruh penyandang disabilitas yang ada di Lamsel agar mendapatkan hak yang sama seperti masyarakat normal pada umumnya,” jelasnya.

Pihak PPDI pun mengapresiasi KPU lamsel yang telah memberikan akses dan fasilitas penuh kepada para penyandang disabilitas. Namun, pihaknya berharap pada pilkada mendatang KPU menyediakan kertas suara khusus bagi para penyandang tuna netra.

“Untuk akses dan fasilitas yang disediakan KPU sudah baik, namun untuk kedepan kami harap adanya kertas suara khusus bagi para penyandang tuna netra,” pungkasnya. (Red)

berita terkait