Lamsel, negerikoe.id – Tahun 2025, Infrastruktur Jalan Muria di Dusun Banjarsari, Desa Seloretno dan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Banjarsuri, Kecamatan Sidomulyo akan segera dibangun.
Diketahui, rencana pembangunan infrastruktur jalan yang menjadi akses masuk ke SMA Negeri 1 Sidomulyo dan SPAM tersebut merupakan usulan dari Anggota Komisi III DPRD Lampung Selatan Achmad Johani, Amd.
Salah satu Politisi dari Fraksi Demokrat itu mengungkapkan, untuk rencana pembangunan, pemerintah akan menggelontorkan anggaran 1 miliar rupiah guna membangun jalan Muria, di Dusun Banjarsari Desa Seloretno dan pembangunan SPAM di Desa Banjarsuri.
“Alhamdulillah, aspirasi dan harapan masyarakat banjarsari dan masyarakat banjarsuri untuk mendapatkan akses jalan mulus dan air bersih akan segera terealisasi,” Ungkap Johani saat diwawancarai dikediaman Jum’at (1/11/2024).
Achmad Johani pun menegaskan, bahwa ia akan terus mengawal hingga pembangunan terealisasi. Pasalnya, rencana pembangunan tersebut merupakan harapan masyarakat banjarsari.
“Jalan itu merupakan akses utama warga banjarsari, dan jalur utama para pelajar menuju ke sekolah. Sudah puluhan tahun warga sangat mengharapkan jalannya dibangun oleh pemerintah. Dan ini (rencana pembangunan) akan saya kawal hingga terealisasi,” Jelasnya.
Salah satu Anggota Dewan Dapil 2 itu turut menceritakan kondisi badan jalan yang berbatu dan berlubang. Tak sedikit kejadian kecelakaan kerap terjadi terutama kendaraan roda dua.
“Sebelumnya, saya mendapat banyak sekali cerita dan aspirasi warga, dimana itu merupakan suara orang desa, suara rakyat yang tengah membutuhkan perhatian dari pemerintah hanya untuk mendapatkan akses jalan yang mulus dan air bersih,” Timpalnya.
Sebagai wakil rakyat, Ia mengaku akan terus memperjuangkan aspirasi hingga bagaimana masyarakat benar-benar bisa merasakan manfaat seluruh program pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah.
“Dan untuk jalan yang belum terbangun, saya harap masyarakat bersabar, insyaallah saya terus mengawal mengawasi pembangunan pemerintah daerah kabupaten Lampung Selatan,” tutupnya. (Red)